Bukannya tak menghargai hidup
Tapi untuk apa hidup jika hanya ada penderitaan yang ku
alami?
Bukan kebabasan yang ku dambakan
Aku juga ingin merasakan kebahagiaan itu
Walau hanya di ujung ajalku
Dalam benak ku aku hanya bisa bertanya
Kapan aku bahagia?
Mengapa hanya penderitaan di kehidupanku?
Kekangan yang selalu aku rasakan?
Caci yang selalu aku dengar?
Aku mungkin bukan anak yang bisa di banggakan
Bukan anak yang kau inginkan
Lalu kenapa kau melahirkanku?
Mengapa aku harus ada di dunia ini?
Bukankah aku hanya bisa merepotkanmu?
Aku tidak bisa membahagiakanmu
Aku tidak bisa membuatmu bangga
Aku selalu kau bandingkan dengan dia
Aku memang anak bodoh!
Bukan anak yang di dambakan oleh orangtua diluar sanah
Bahkan aku pun tidak bisa membuat orangtuaku bahagia
Lalu mengapa aku harus ada di dunia ini?
Menagapa aku harus menjalani hidup sepait ini?
Ingin rasanya aku pergi
Pergi selamanya
Biar kau tenang di dunia ini
Karena sudah tidak ada lagi aku di sini
Di rumah ini
Sudah tidak ada lagi anak yang membuatmu jengkel
Membuatmu marah-marah setiap hari
Aku memang anak yang tidak bisa di andalkan
Aku? Pintarpun tidak
Bodoh? Mungkin itu kata yang tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar